Ingin mengetahui kekuatan sesungguhnya skuad timnya, pelatih timnas Indonesia Benny Dollo bertekad mengalahkan Singapura di laga terakhir penyisihan grup A turnamen Piala AFF Suzuki 2008.
Oleh Yuslan Kisra
Pelatih timnas Indonesia Benny Dollo menyatakan tekadnya untuk mengalahkan Singapura di laga terakhir penyisihan grup A turnamen Piala AFF Suzuki 2008 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (9/12) malam.
Menurut pelatih bertubuh tambun yang akrab di sapa Bendol ini, dengan mengalahkan salah satu tim kuat yang juga juara bertahan tersebut membuat kepercayaan dirinya untuk menatap ambisi juara di turnamen yang sebelumnya bernama Piala Tiger semakin kuat.
"Melawan Singapura adalah ujian sesungguhnya buat kami. Untuk itu kami bertekad untuk memenangkan pertandingan tersebut, sekaligus memenuhi ambisi memimpin klasemen," jelas Bendol dalam jumpa pers di Hotel The Sultan, Jakarta, Senin malam.
Masih kata Bendol, melawan Singapura adalah pertaruhan gengsi bagi skuad timnya. Maka dari itu, ia pun memastikan tetap akan menurunkan komposisi terbaik timnya, meski diakuinya faktor kelelahan menghinggapi pemainnya usai melakoni dua laga dengan masa recovery yang minim.
Ditanya apakah keinginan untuk menjuarai grup itu karena menghindar agar tidak bertemu Thailand dari grup B, ia menyatakan sama sekali tidak pernah memilih lawan. Baginya, mau bertemu tim mana pun di babak semi-final sama saja.
Pelatih timnas Indonesia Benny Dollo menyatakan tekadnya untuk mengalahkan Singapura di laga terakhir penyisihan grup A turnamen Piala AFF Suzuki 2008 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (9/12) malam.
Menurut pelatih bertubuh tambun yang akrab di sapa Bendol ini, dengan mengalahkan salah satu tim kuat yang juga juara bertahan tersebut membuat kepercayaan dirinya untuk menatap ambisi juara di turnamen yang sebelumnya bernama Piala Tiger semakin kuat.
"Melawan Singapura adalah ujian sesungguhnya buat kami. Untuk itu kami bertekad untuk memenangkan pertandingan tersebut, sekaligus memenuhi ambisi memimpin klasemen," jelas Bendol dalam jumpa pers di Hotel The Sultan, Jakarta, Senin malam.
Masih kata Bendol, melawan Singapura adalah pertaruhan gengsi bagi skuad timnya. Maka dari itu, ia pun memastikan tetap akan menurunkan komposisi terbaik timnya, meski diakuinya faktor kelelahan menghinggapi pemainnya usai melakoni dua laga dengan masa recovery yang minim.
Ditanya apakah keinginan untuk menjuarai grup itu karena menghindar agar tidak bertemu Thailand dari grup B, ia menyatakan sama sekali tidak pernah memilih lawan. Baginya, mau bertemu tim mana pun di babak semi-final sama saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar